KALIMANTAN TENGAH | MEDIA-DPR.COM, Suasana mengharu biru mewarnai
pemakaman AKP Anumerta Edwardho, S.I.K., M.Ap., MIDS., yang berlangsung
di Taman Makam Pahlawan Sanaman Lampang Jalan Tjilik Riwut Km 2,5 Kota
Palangka Raya, Minggu (20/09/2020).
Putera kedua dari tiga
saudara pasangan Drs. Tindan, M.M., dan Anike Retawati, M.M., tersebut
dimakamkan secara kedinasan sebagai bentuk penghormatan. Karena,
diusianya yang terbilang cukup muda telah menorehkan sejumlah prestasi
yang bergengsi.
Bagaimana tidak, alumni Akpol tahun 2013 tersebut telah menyelesaikan S2
di Takushoku University di Tokyo, Jepang pada tahun 2019 lalu dan S2
Universitas Brawijaya Prodi Magister Administrasi pun telah diraih pria
berusia 28 tahun tersebut.
Berdasarkan keterangan yang
disampaikan pihak keluarga, Katim 1 Subdit 1 Ditsidik Densus 88 AT Polri
tersebut mempunyai karakter yang ambisius. Terlihat dari gelar yang
disandangnya, pria bersuku Dayak ini mampu menjadi contoh sebagai pemuda
yang rela bekerja keras dalam mengabdikan diri demi nusa dan bangsa.
Hal
ini pun dipertegas oleh saudara kandungnya sendiri, jika seorang Edho,
begitu sapaannya, telah menunjukkan kinerja yang luar biasa bagi
keluarga. Kemudian semenjak berkiprah di Korps Bhayangkara hal itu terus
dia buktikan.
Dengan sejumlah prestasi yang diraihnya, Kapolda
Kalteng Irjen Pol. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M., mengaku
bangga atas apa yang telah diberikan bagi bangsa dan negara khususnya
pada institusi Polri.
"Jujur kami sebagai insan Bhayangkara
merasa kehilangan atas meninggalnya seorang putera Dayak pada, Jum'at
(18/09/2020) kemarin di DIY Yogyakarta. Beliau layak untuk dijadikan
suri tauladan bagi kita semua," ungkap Irjen Pol Dedi Prasetyo. (AS)