Kesenangan Bermain Layang _ layang Dengan Mengabaikan Protokol Kesehatan

Iklan Semua Halaman

.

Kesenangan Bermain Layang _ layang Dengan Mengabaikan Protokol Kesehatan

Staff Redaksi Media DPR
Minggu, 27 September 2020


JAKARTA | MEDIA-DPR.COM,  Di musim   saat   ini   Jakarta   dan  sekitarnya  panas disertai   dengan  angin kencang , dimanfaatkan   warga  untuk  bermain    layang _  layang . Di daerah  BKT   (  Banjir  Kanal  Timur ) Pulogebang  Cakung  musim  panas  ini  disertai  angin  dimanfaatkan  warga sekitarnya  bermain  layang _  layang ,  karena keadaan   itu  mendukung  orang  bisa  menerbangkan layanan  _  layang .  

Namun  sangat  disayangkan   kesenangan  bermain  layang _  layang  dengan  mengabaikan keselamatan   dan  kesehatan  sendiri juga   orang  lain. Sekarang  di  Jakarta  sedang  diberlakukan  perpanjang   PSBB  oleh  Pemerintah  Daerah  Ibukota  Jakarta  hingga  Oktober  mendatang, tetapi   banyak orang  tidak  disiplin  memakai  masker . Sampai  orangtua   dan  dewasa  mengajak  anak nya bermain  dengan  orang  banyak  mengabaikan pakai masker . Padahal  bermain  dengan   orang  banyak  rentan  tertular   wabah virus . 

Awak  media   melihat   aktifitas   warga   bermain  layang  _ layang  baik  itu  orang  dewasa  maupun  anak . Keramaian   ini  dimanfaatkan   pedagang  kaki lima   untuk  mengais  rezeki

 

Namun  sangat  disayangkan  keramaian   dan  hiburan   warga  yang  terbilang   murah  ini  warga  mengabaikan   protokol  kesehatan , terutama   banyak  warga  tidak  memakai  masker , padahal  Kelurahan   Pulogebang  di Kecamatan  Cakung   termasuk  Zona  Merah  nomor  2 (  dua )   setelah   Kelurahan  Penggilingan . 

Satuan  gugus  tugas  Covid  Kelurahan   dan  lingkungan  ( RW  / RT ) tidak  melakukan   sidak  / pemberitahuan   himbauan   yang  dilakukan  warga  setiap  harinya   menjelang  sore  sampai  maghrib  tiba. Pengurus  lingkungan   RT  RW  beserta  tokoh  masyarakat   dan  kader   juga  tidak  bertindak  memberikan   informasi   dan  himbauan , seolah _ olah   ada  kesan  pembiaran   kerumunan . Arti dan  tujuan   pentingnya  manfaat   pakai  masker   terabaikan . 



Pemerintah   gencar mengkampanyekan 3 M   wajib  memakai masker , sering  mencuci    tangan   dengan  sabun  dan   menjaga  jarak  tidak  diindahkan warga . Sedangkan  sepenglihatan   awak  media   warga  terkesan  tidak  yakin kalau   Covid   itu  berbahaya , bahkan  mematikan , Pakai  masker  diabaikan . 


Warga  masyarakat  tidak  menyadari kalau   di wilayah  Pulogebang  masuk  dalam  Zona  Merah . (Tjs)

close