KARANGASEM - BALI | MEDIA-DPR.COM, Netralitas demi terciptanya Pemilihan
Kepala Daerah (Pilkada) yang aman dan berintegrasi, menjadi atensi dan
sikap Polri di semua tingkatan. Kapolres Karangasem AKBP Ni Nyoman
Suartini, S.I.K., M.M.Tr., saat apel pagi di lapangan Pesat Gatra Polres
Karangasem, Senin (23/11), kembali menegaskan bahwa anggota Polri harus
menjunjung tinggi netralitas, profesionalisme, dan proporsional dalam
bertindak.
“Saya tidak akan biarkan bagi anggota Polri yang
terbukti melakukan praktek politik praktis, kita harus mampu menunjukkan
independensi Polri. Jika ada anggota terbukti melanggar, akan saya
tindak tegas sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya.
Kapolres Karangasem berharap, agar seluruh personel Polri khususnya
lingkup Polres Karangasem dan Polsek jajaran, menghindari tindakan
kontra produktif yang dapat menurunkan citra institusi Polri.
“Kita harus menjawab kepercayaan masyarakat dengan melaksanakan tugas sebaik-baiknya,” pinta Kapolres Karangasem.
Apel
pagi yang diikuti Wakapolres Karangasem Kompol Aris Purwanto, S.H.,
S.I.K., M.H., Pejabat Utama (PJU) dan personel Polres Karangasem
tersebut, diawali dengan evaluasi situasi keamanan dan ketertiban
masyarakat (sitkamtibmas). Dimana dalam satu minggu terakhir
sitkamtibmas di Kabupaten Karangasem tergolong kondusif.
Kapolres berharap kondusifitas sitkamtibmas tersebut dapat dipertahankan, dengan tetap melakukan upaya persuasif dan humanis di tengah masyarakat.
“Fisik dan mental harus kita siapkan, termasuk yang terpenting menjaga netralitas Polri tersebut,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga mengimbau dan menekankan agar personel selalu patuh pada protokol kesehatan (prokes) Covid-19.
“Di masa pandemi ini saya harap tetap jaga kesehatan, jangan sampai ada yang terpapar Covid-19. Tetap patuhi protokol Covid-19, kita harus menjadi contoh bagi masyarakat soal kepatuhan, jangan justru kita yang melanggar,” tekannya.
Sumber : Humas Polres Karangasem
Editor : Gede