Komentar
SAROLANGUN JAMBI | MEDIA-DPR.COM, Kasus Pengerasan jalan desa Tinting Kecamatan Sarolangun terus melebar dan masuk ke babak baru Sebelumnya telah diberitakan bahwa proyek ini telah di laporkan ke pihak yang berwajib.
Untuk mengetahui siapa pihak yang menjadi Rekanan yang mengerjakan proyek tersebut Kades Tinting Yanirahman menjelaskan bahwa yang punya proyek tersebut adalah inisial (YH) salah seorang oknum anggota DPRD kabupaten Sarolangun ujar Yani.
Yani menjelaskan "setahu saya yang punya proyek tersebut (YH) sebab waktu itu ia pernah datang kerumah dan mintak izin
mau melakukan pengecekan jalan tersebut untuk membawa bahan material,pada saat itu saya cuma hanya pesan jika ada yang rusak jalan yang dilewati harus diperbaiki ujar Yani.Namun terkait soal pelaksanaan pekerjaan saya tidak tahu dan tidak ikut campur dalam hal itu". jelasnya.
Lebih lanjut dijelaskan nya sepengetahuan saya yang punya CV itu adalah saudara (HT ) dia cuma sebagai punya CV saja yang melaksanakan proyek dilakukan oleh (YH) selaku pelaksana proyek saya sendiri tidak pernah melihat hasil dari pekerjaan itu namun setahu saya proyek jalan yang di kerjakan itu panjang nya lebih kurang satu kilometer kalau hal lain saya gak paham itu karena saya tidak terlibat dalam pengawasan di lapangan ujarnya saat di minta tanggapan dikediamannya di desa Tinting belum lama ini.
Sebelumnya ketua DPRD Kabupaten Sarolangun H.Tantowi Jauhari saat dilantik menjadi ketua DPRD kabupten Sarolangun beberapa waktu yang lalu pernah berjanji kepada Publik dan mengatakan Pada masa era kepemimpinan nya dipastikan tidak akan ada anggota DPRD yang bermain proyek,dengan tegas beliau mengatakan pada saat itu.
Namun saat ini apa yang telah di sampaikan berbeda dengan realita dilapangan,saat ini masih banyak Paket proyek yang ada diduga masih dimiliki oleh oknum anggota DPRD
Kini saatnya publik menagih janji yang pernah terucap diacara pelantikan dirinya tersebut, Publik juga mengharapkan langkah dan tindakan apa yang akan dilaku
terhadap para oknum anggota DPRD yang diduga masih bermain proyek saat ini.
Untuk di ketahui pada saat ini pengerasan jalan desa tingting yang dikerjakan pihak CV.Bangun sejahtera ini telah di laporkan ke pihak yang berwajib oleh salah satu lembaga LSM FPMI yang beralamat didesa Tinting itu sendiri atas dugaan hasil pekerjaan yang dilakukan tidak memiliki kwalitas dan diduga dikerjakan asal jadi sehingga ditenggarai tidak sesuai dengan jumlah agaran dana yang digelotorkan dari APBD tahun 2020 Kabupaten Sarolangun.
Selain itu Kabid Bina marga dinas PUPR Sarolangun juga masuk dalam laporan tersebut oleh pihak LSM FPMI ini untuk ditidaklanjuti secara hukum dan aturan yang berlaku Terkait hal tersebut Kabid Bina Marga dinas PUPR kabupaten Sarolangun sampai saat ini sangat sulit di temui karena sering tidak masuk kantor.menurut informasi yang beredar Kabid Bina marga tersebut sedang sakit begitujuga saat dihubungi via telpn dan whast up tak pernah berhasil tak pernah direspon,sudah sekian kali di beritakan terkait proyek pengerasan jalan desa tinting ini belum satupun dari pihak bina marga yang bisa memberikan tanggapan dan semua menghilang bak ditelan Bumi. (Red)**
