SAROLANGUN JAMBI | MEDIA-DPR.COM, Induk Induk (Kaum ibu Red) Desa Bukit
Peranginan Kec Mandiangin Kabupaten Sarolangun turun ke jalan lintas
Sarolangun-jambi untuk meluapkan kekesalan atau tuntutan mereka
terhadap truk angkutan batu bara yang melintas di desa mereka.
Puluhan
kaum hawa ini menghadang setiap kendaraan yang melintas di wilayah desa
mereka,menurut sumber media ini dilapangan Puluhan mobil truk angkutan
Batubara terhenti sehingga terjadi antrian dan kemacetan panjang
dijalan lintas Sarolangun-Jambi tepatnya di Desa Bukit Peranginan
Sumber media ini menjelaskan saat ini telah turun ibu ibu untuk mengadakan aksi ke jalan raya
Tuntutan dan orasi yang disampai oleh para ibu ibu ini meminta kepada Camat Mandiangin
untuk memikirkan dan mengabulkan tuntutan mereka.
Adapun tuntutan mereka dalam aksi tersebut terdiri dari empat poin,diantaranya meminta agar Batubara yang tumpah dari truk di jalan agar dibersihkan,ke
Ketiga meminta jika terjadi Insiden cepat diselesaikan dan dicari solusi ujar mereka dalam orasinya,ke empat meminta agar di berikan uang konpensasi bagi mereka yang rumahnya ada
dipinggir jalan sebagai penganti uang debu karena meraskan langsung dampak dari angkutan batubara tersebut.
Dari empat point yang dituntut mereka agar pihak terkait segera memenuhi tuntutan teraebut,mereka berharap agar Bupati Saeolangun dan Camat Mandiangin memperhatikan hal
yang disampaikan para kaum ibu tersebut saat menggelar orasi di tengah jalan lintas didesa
Bukit Peranginan pada Kamis 21/0 1/2021.Aksi para ibu-ibu tersebit mendapat pengawalan dari Pihak polres Sarolangun dalam hal Polsek Mandi angin.
Kapolres Sarolangun melalui Kapolsek Mandiangin saat konfirmasi media DPR.COM membenarkan adanya aksi kaum ibu teraebut,mereka melakukan aksi protes karena Debu Armada truk angkutan Batubara ujar Kapolsek Mandiangin Iptu Tri Martono,untuk saat ini langkah yang kita lakukan dengan cara mediasi agar apa yang menjadi tuntutan mereka dapat dilaukan dengan tertib,selain itu langkah yang dilakukan diawal jalan lintas yang ada debu Batu bara telah di lakukan penyemprotan ujar kapolsek.
Saat ini masih dilakukan mediasi oleh pihak Desa Bukit Peranginan ujur Kapolsek mejawab konfirmasi awak media.
Penulis : Asmara