Komentar
KOTA SERANG | MEDIA-DPR.COM, Dalam upaya menciptakan pemuda emas dan bersih dari narkoba (bersinar) pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Generasi Anti Narkotika Nasional (GANN) Provinsi Banten bersama BNNP Banten mengadakan pelatihan relawan kepada para mahasiswa Untirta dan UIN Banten, bertempat di Auditorium Gedung B Untirta Jalan Raya Jakarta - Serang Km 2 Kelurahan Penancangan Kecamatan Cipocok Jaya Kota Serang Banten, Selasa (02/03/2021).
Acara workshop / pelatihan tersebut dihadiri oleh beberapa pengurus DPD GANN Provinsi Banten, beserta unsur pemerintah, BNNP Banten dan Polda Banten.
Salah satu narasumber, yaitu Dr. H Suherna M.Si selaku Wakil Rektor Bidang Kesiswaan Universitas Tirtayasa, dia berpesan aksi kampus harus berani memerangi dalam peredaran narkoba disekitar kita serta sering melakukan Penyuluhan, Pencegahan, Pemberantasan dan Peredaran Gelap Narkoba ( P4GN ) dikampus kampus.
Narasumber yang lain dari BNNP Banten, yaitu Kepala BNNP Banten Brigjen Pol Hendri Marpaung, mengatakan dalam strategi peran serta pemerintah dalam mengayomi penggiat narkoba dan masyarakat. Ia menuturkan sebagai manusia haruslah mempunyai motto atau tolak ukur seperti "hidup sehat dan terhormat tanpa narkoba", saat ini kita harus manabuh perang terhadap narkoba khususnya di Provinsi Banten.
Lanjutnya, pihak BNNP Banten mencatat ada peningkatan dalam peredaran ini di Provinsi Banten, selama menjabat hampir 6 bulan ini sudah menangkap 4 kurir narkoba, maka dari itu kami mengajak semua unsur untuk menabuh perang dalam kejahatan narkoba ini.
Narasumber yang lain dari Polda Banten diwakilkan oleh AKBP Zainal Arifin SH. MH., dalam paparannya bertemakan payung hukum terhadap penggiat anti narkoba, Undang Undang No 35 tahun 2009, dijelaskan pula tentang tugasnya sebagai Polisi penyelidikan dan penyidikan dalam perkara. Pihaknya berpesan agar Relawan dan para penggiat jangan takut jika melihat ada transaksi narkoba agar segera melaporkan kepada pihak Kepolisian terdekat.
Narasumber terakhir oleh Kesbangpol yang diwakilkan oleh Drs. Hj Tita Ruhyati M.Si., dalam paparannya yang bertemakan strategi masyarakat dalam pencegahan narkoba. Dia berpesan dalam mengisi materi agar bersih narkoba sekaligus bersih jasmani dan rohani, diakhir materi dia mengajak kepada pengurus dan relawan kedepannya akan selalu bersinergi dalam upaya sosialisasi anti narkoba ini.
"Apabila rekan rekan penggiat ingin melakukan kegiatan dapat berkoordinasi dengan kami (Kesbangpol) agar bisa bersama sama melakukan kegiatannya," kata Tita.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPD GANN Provinsi Banten Durahman, mengucapkan berterimakasih kepada para narasumber yang sudah memberikan ilmunya kepada pengurus DPD GANN Provinsi Banten dan relawan kampus.
"Kami berharap dalam workshop ini banyak ilmu yang kita serap untuk bekal nanti di masyarakat dan kampus dalam sehari hari," ujar Durahman.
Lanjutnya lagi, semoga peserta yang hadir hari ini menjadi para duta anti narkoba dikampus dan diterapkan di masyarakat ilmunya.
Workshop tersebut dihadiri sekitar 70 orang peserta padahal kapasitas gedung bisa sekitar 500 orang, karena acara tersebut bharus menjaga Protokol Kesehatan maka kami hanya mengundang relawan sekitar 70 peserta.
"Mudah mudahan tahun depan kita akan bisa mengundang peserta lebih banyak lagi," tambah Durahman.
Penutup disampaikan oleh Dewan Penasehat H. Didin Haryono, sekaligus doa pamungkas agar para pejuang anti narkoba ini diberikan kesehatan dan keselamatan dalam mengemban tugasnya. (AS)
