JAKARTA | MEDIA-DPR.COM. Presiden RI Ir Joko Widodo (Jokowi) telah resmikan gaji Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Tak kalah saing dengan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS), ternyata gaji PPPK ditetapkan Jokowi dengan nilai yang cukup tinggi.
Mengingat Jokowi tidak akan membeda-bedakan antara PNS dan PPPK, sebab kinerja mereka terhadap Negara sama.
Dengan demikian Jokowi tidak ingin, salah satu dari golongan PPPK merasa iri hati pada para PNS, sebab terlalu menganakemaskan.
Mengenai berapa gaji PPPK yang telah ditetapkan oleh Jokowi, telah tertuang dalam perpres nomor 98 tahun 2020.
Untuk diketahui, gaji setiap juga akan beda-beda layaknya PNS yang akan digolongkan menjadi beberapa bagian.
Terkait besaran nominal gaji sesuai dengan golongannya adalah sebagai berikut:
Golongan I: Rp 1.794.900 – Rp 2.686.200
Golongan II: Rp 1.960.200 – Rp 2.843.900
Golongan III: Rp 2.043.200 – Rp 2.964.200
Golongan IV: Rp 2.129.500 – Rp 3.089.600
Golongan V: Rp 2.325.600 – Rp 3.879.700- Golongan VI: Rp 2.539.700 – Rp 4.043.800
Golongan VII: Rp 2.647.200 – Rp 4.214.900
Golongan VIII: Rp 2.759.100 – Rp 4.393.100
Golongan IX: Rp 2.966.500 – Rp 4.872.000
Golongan X: Rp 3.091.900 – Rp 5.078.000
Golongan XI: Rp 3.222.700 – Rp 5.292.800
Golongan XII: Rp 3.359.000 – Rp 5.516.800
Golongan XIII: Rp 3.501.100 – Rp 5.750.100
Golongan XIV: Rp 3.649.200 – Rp 5.993.300
Golongan XV: Rp 3.803.500 – Rp 6.246.900
Golongan XVI: Rp 3.964.500 – Rp 6.511.100
Golongan XVII: Rp 4.132.200 – Rp 6.786.500
Siapa akan sangka, jika gaji PPPK juga akan sampai nilai 6 juta skala 7 juta.
Tak hanya itu, PPPK juga menerima tunjangan atas kinerjanya sebagaimana disebutkan dalam aturan tersebut.
Adapun tunjangan PPPK adalah sebagai berikut:
Tunjangan keluarga
Tunjangan pangan
Tunjangan jabatan struktural
Tunjangan jabatan fungsional
Tunjangan lainnya. (Rossy)