Malteng | MEDIA-DPR.COM, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Masohi terus berinovasi dalam pembinaan Warga Binaan. Pada Rabu (30/04), Jajaran Petugas Rutan Masohi, mengajak Warga Binaan untuk bergotong royong menyiapkan lahan pertanian baru di area Luar Rutan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Rutan Masohi dalam mewujudkan Asta Cita Presiden RI serta 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto dalam meningkatkan keterampilan Warga Binaan, khususnya di bidang pertanian. Tampak sejumlah Warga Binaan bekerja sama membersihkan lahan, menggemburkan tanah, dan mempersiapkan area yang nantinya akan ditanami berbagai tanaman produktif.
Sebelumnya, Rutan Masohi telah beberapa kali sukses dalam kegiatan Panen dengan menghasilkan berbagai macam sayuran non kimia dan buah yang segar dengan Jumlah yang sangat memuaskan.
Gotong-royong ini melibatkan sejumlah warga binaan yang bekerja sama membersihkan lahan, menggemburkan tanah, dan mempersiapkan area yang nantinya akan ditanami berbagai jenis tanaman produktif. Dengan penuh semangat, mereka bahu-membahu mengolah tanah agar siap digunakan untuk bercocok tanam.
Yusuf Mukharom selaku Kepala Rutan Masohi menegaskan bahwa program ketahanan pangan ini memiliki manfaat jangka panjang bagi warga binaan, baik dalam aspek keterampilan bertani maupun dalam memenuhi kebutuhan pangan secara mandiri di lingkungan rutan.
Kita ingin warga binaan memiliki keterampilan bertani yang bisa mereka manfaatkan ketika bebas nanti. Selain itu, program ini juga berkontribusi dalam penyediaan bahan pangan sehat dan berkualitas bagi Rutan,” ujar Yusuf
Tak hanya warga binaan, kegiatan ini juga diikuti oleh beberapa petugas Rutan Masohi. Para petugas turut serta dalam proses persiapan lahan guna memberikan contoh nyata semangat kebersamaan dan kerja keras.
Warga binaan terlihat antusias dalam bekerja sama, menunjukkan bahwa program pembinaan berbasis keterampilan seperti ini sangat diminati dan memberikan dampak positif.
Rutan Masohi memang telah lama berkomitmen untuk mengembangkan program pembinaan yang berorientasi pada kemandirian warga binaan.
Dengan adanya lahan baru ini, diharapkan produktivitas pertanian semakin meningkat serta semakin banyak warga binaan yang mendapatkan manfaat dari program pembinaan ini.
“Untuk lahan yang lama yang berada di area dalam beranggang maupun luar Rutan alhamdulillah sudah kesekian kalinya panen sayuran seperti Kangkung,sawi,bayam,cabai, terong, kacang tanah, mentimun, ubi jalar, kacang panjang dan juga buah semangka,” ujar Yusuf.