Seorang Jukir Ditangkap Polisi, Sabu Seberat 0.38 Gram Diamankan

Iklan Semua Halaman

.

Seorang Jukir Ditangkap Polisi, Sabu Seberat 0.38 Gram Diamankan

Staff Redaksi Banten
Minggu, 31 Maret 2024


SIBOLGA | MEDIA-DPR.COM. Seorang pria yang berprofesi sebagai juru parkir (Jukir) di pantai Pandaratan Pondok Batu, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) ditangkap oleh personil Satuan Reserse Narkoba (Sat Resnarkoba) Polres Sibolga.


Penangkapan tersebut berlangsung ketika juru parkir berinisial AS, (36), tengah berada di dermaga Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Sibolga, Provinsi Sumatera Utara pada Sabtu, (30/3/2024), sekira pukul 20.45 WIB.


Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Sibolga AKBP Achmad Fauzy S.H., S.I.K., M.I.K., melalui Kasat Narkoba Polres Sibolga IPTU Rahmad R. Hutagaol, SH, MH kepada awak media. 


"Telah dilakukan penangkapan terhadap seorang juru parkir, AS, (36), domisili Kelurahan Sarudik, Tapteng, ditangkap oleh personil dari dermaga PPN Sibolga setelah mendapatkan informasi dari warga," ungkapnya. 


Iptu Rahman juga menjelaskan bahwa dalam penggeledahan didapatkan barang bukti jenis sabu dari terduga. "Tindak pidana yang diungkap dalam kasus ini adalah penyalahgunaan narkotika jenis sabu. Barang bukti yang berhasil diamankan yakni satu bungkus plastik klip kecil yang berisikan serbuk kristal putih (diduga sabu) dengan bruto 0,38 gram, satu buah mancis berwarna merah, dan satu lembar uang kertas pecahan Rp10 Ribu," jelasnya. 


Setelah diamankan, terduga mengakui bahwa barang tersebut adalah miliknya dan bahwa dia mengonsumsi sabu bersama temannya bernama EG. 


"Terduga juga menyebutkan bahwa sabu tersebut dibeli dari seseorang dengan inisial Telbeng, yang merupakan warga Pondok Batu, Sarudik," ujar Kasat Narkoba. 


Diakhir statement, Ia mengatakan hal tersebut tidak terlepas dari peran masyarakat bersama Polres Sibolga dalam memerangi penyalahgunaan maupun peredaran narkoba.


"Saya mengajak masyarakat untuk berperan dalam memberikan informasi kepada pihak berwenang untuk mengungkap kasus-kasus seperti ini demi menjaga keamanan dan ketertiban bersama," pungkasnya. (Rossy Hutabarat)

close