BATANGHARI JAMBI | MEDIA-DPR.COM, Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 54 tingkat Kabupaten Batanghari yang di pusatkan di Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Muara Tembesi, Kabupaten Batanghari, dapat menciptakan suasana Kota Santri, MTQ menjadi wadah untuk menampilkan bakat dan minat santri dalam bidang tilawah, tahfidz, dan syiar Islam.
Selain itu, MTQ juga dapat mempererat hubungan antara santri, guru, dan masyarakat, serta meningkatkan semangat keagamaan di tengah masyarakat.
Kelurahan Kampung Baru yang memiliki tiga Pondok Pesantren yakni, Pesantren Madinah, Pesantren Al-Barokah dan Pesantren Al-Fatih, tidak salah bila suasana MTQ ke 54 tingkat Kabupaten Batanghari yang dipusatkan di Kelurahan Kampung Baru kecamatan Muara Tembesi, disamping memiliki tiga Pesantren, suasana MTQ lebih kental menjadi kota santri ditengah masyarakat Kelurahan Kampung Baru.
"suasananya MTQ mengingatkan kita pada kota santri yang kental dengan nilai dan syiar Islam" sebut Riyadi
Sambungnya" Setiap masjid dan musholla beserta rumah rumah pemondokan, teriring lantunan ayat suci Alqur'an yang dapat menyejukkan kita di sini"
suasana MTQ ke 54 Tingkat Kabupaten Batanghari di kelurahan kampung baru dapat Menumbuhkan Kecintaan pada Al-Quran,
MTQ menjadi ajang untuk mempromosikan dan menghidupkan semangat cinta pada Al-Quran di kalangan santri dan masyarakat.
MTQ memberikan kesempatan bagi santri untuk menampilkan bakat dan minat mereka dalam bidang keagamaan, serta dapat mempererat hubungan antara santri, guru, dan masyarakat melalui kegiatan keagamaan , MTQ menjadi sarana untuk meningkatkan semangat keagamaan dan religiusitas di tengah masyarakat, sehingga tercipta suasana kota santri yang lebih bergairah. serta menginspirasi dan mengedukasi masyarakat tentang nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Al-Quran, sehingga dapat dijadikan sebagai pedoman hidup. MTQ menjadi ajang untuk melatih dan menghasilkan qori dan hafidz Al-Quran yang berkualitas, yang dapat berkontribusi dalam pengembangan ilmu keagamaan di masyarakat.
Dengan berbagai kegiatan keagamaan seperti MTQ, diharapkan dapat menciptakan suasana kota santri yang lebih bergairah, penuh dengan semangat keagamaan, dan menjadi contoh bagi daerah lain.(Psb).