KABUPATEN BANDUNG | MEDIA-DPR.COM. Ketua Paduka (Paguyuban Dulur-dulur Kasenian Pangalengan) Rony Rostiadi, S.Sn memaparkan Paduka itu di dalamnya ada beberapa sanggar seni dari setiap Desa yang ada di Kecamatan Pangalengan.
Yang alhamdullilah kami sudah beberapa kali mengadakan kegiatan yang terbaru, kemarin juga di bidang Pasanggiri jaipongan dan pop Sunda yang kebetulan ini adalah para juaranya, salah satunya Nurasiah yang pernah menjadi juara pertama tingkat remaja di Kabupaten Bandung, dari Desa Pulosari dan yang Nurasiah merupakan siswi dari SMP Negeri 1 Pangalengan.
Sedangkan Sekar Ayu Mayasari dari Desa Margamulya asal sekolah SMA Negeri 1 Pangalengan yang menjuarai Kanira (Lomba Seni dan Ketangkasan Olah Raga di tingkat kabupaten Bandung.
Ungkap Rony Rostiadi, S.son usai mengikuti upacara HUT kabupaten Bandung yang ke-383 dan Kartini yang ke-145 yang bertempat di lapang Sepak bola Desa Margamukti, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat Sabtu (20/04/2024).
Rony menyampaikan Sanggar-sanggar kami dari Paduka hanya mewadahi sekecamatan Pangalengan, dan alhamdulilah baru menjadi juara di tingkat kabupaten Bandung. Paduka sendiri berdirinya semenjak pandemi covid, baru melangkah yang insyaallah juara- juara ini akan di ikut sertakan ke tingkat yang lebih tinggi, imbuhnya.
Kalau yang spot Rony memaparkan, dari mulai orang tua siswa, dari sanggar-sanggar, para Kades yang ada di Kecamatan Pangalengan, dan kemarin alhamdullilah dari Polsek Pangalengan ada spot dan kerjasama dengan Polsek Pangalengan, paparnya.
Di sisi lain Roni pada tahun ini akan bekerja sama dengan Forkopinka Pangalengan, akan menyelenggarakan di mulai bulan Juli nanti.
"Salah satunya Pasang Giri Jaipongan Pangalengan midang yang artinya lagu baru dan akan disebar agar di pelajari gerakannya. Pangalengan midang mudah-mudahan menjadi ikon Seni, untuk para juara nanti akan di jadikan vidio klip," ujarnya
Dari pihak sekolah juga ada spot dan perhatian melalui Pls2n dan Pramuka, karena mereka sudah berprestasi awalnya memang harapan kami dari melangkah dan merayap, tetapi alhamdullilah setelah prestasi, baru ada yang meliriknya.
"Berharap kedepannya agar anak-anak dan orang tua yang anaknya punya bakat seni jangan rugi untuk berlatih kesenian," harap Rony.
Karena seni itu akan mengolah rasa buat anak dan mudah-mudahan lebih banyak spot- spot nya dan kami udah ada langkah pergerakan sehingga mencapai prestasi dan spotnya lebih meningkat, pungkas Rony. (Ayi Supriatna).