Saparua | MEDIA-DPR.COM, Memasuki hari ketiga pelaksanaan orientasi, lima orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Saparua mendapatkan pembekalan mengenai tugas dan fungsi keamanan dan ketertiban. Kegiatan berlangsung di ruangan kerja Kepala Sub Seksi Keamanan dan Ketertiban dan dipimpin langsung oleh Donny D. Lekatompessy, Sabtu (5/07)
Materi yang disampaikan meliputi struktur regu pengamanan, mekanisme patroli, penanganan pelanggaran tata tertib, dan sistem pelaporan kejadian. Para CPNS juga diperkenalkan pada prinsip dasar pengamanan serta pentingnya menjaga stabilitas dan ketertiban sebagai bagian dari tugas pemasyarakatan.
Dalam pemaparannya, Donny menekankan bahwa setiap petugas, termasuk CPNS, harus memahami peran keamanan sejak awal.
“Pemahaman terhadap sistem keamanan bukan hanya tanggung jawab regu pengamanan, tetapi menjadi dasar kerja seluruh petugas pemasyarakatan. CPNS harus mengerti prinsip dasar ini sejak dini,” tegasnya.
Kegiatan tidak hanya berupa penyampaian materi, tetapi juga dilengkapi simulasi situasi gangguan keamanan dalam bentuk studi kasus. Hal ini bertujuan membangun kepekaan serta kesiapan mental CPNS dalam menghadapi dinamika lapas.
Kepala Lapas Saparua, Pramuaji Buamonabot, menambahkan bahwa penguatan aspek keamanan menjadi fondasi utama dalam pelaksanaan pembinaan.
“Menjaga keamanan dan ketertiban adalah tanggung jawab utama yang harus dilaksanakan dengan profesionalisme dan nilai kemanusiaan,” ujarnya.
Salah satu CPNS, Murham H. Kaisuku, menyampaikan kesannya.
“Pembekalan ini sangat bermanfaat. Kami jadi memahami pentingnya pengamanan yang terstruktur dan penuh tanggung jawab. Ini menjadi bekal awal yang sangat berharga bagi kami,” ujarnya.
Orientasi akan berlanjut dengan materi kedisiplinan dan pembinaan kepribadian.