KABUPATEN BANDUNG | MEDIA-DPR.COM, Para Ketua RT, RW, dan kader di Kabupaten Bandung kini merasakan langsung perhatian dari Pemerintah Kabupaten Bandung.
Di bawah kepemimpinan Bupati Dadang Supriatna atau Kang DS, mereka mendapatkan kenaikan insentif serta perlindungan sosial melalui program BPJS Ketenagakerjaan.
Kebijakan ini menjadi bentuk nyata komitmen Kang DS dalam meningkatkan kesejahteraan para pelayan masyarakat di tingkat paling bawah.
"Insentif Naik, BPJS Aktif"
Saat ini, Ketua RW di Kabupaten Bandung menerima insentif sebesar Rp 900.000,- setiap tiga bulan, Ketua RT menerima Rp 750.000,- setiap tiga bulan, dan para kader seperti kader Posyandu memperoleh Rp 50.000,- setiap bulan.
Tak hanya itu, RT, RW, dan kader kini juga didaftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan, yang memberikan perlindungan jaminan sosial, termasuk jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.
"Anih Enong: “Baru Kali Ini Kader Diperhatikan”
Kebijakan ini disambut hangat oleh para kader. Salah satunya Anih Enong, kader RW 11, Desa Tribakti Mulya, Kecamatan Pangalengan.
“Saya sangat bersyukur, baru kali ini kader diberikan perhatian oleh pemerintah kabupaten. Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Bupati Bandung, Kang Dadang Supriatna, yang telah peduli kepada kami. Program ini sangat bermanfaat buat kami,” ujarnya.
Ia pun berharap Kabupaten Bandung semakin maju dan tetap BEDAS: Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis, dan Sejahtera.
Ketua RT 16 Komplek Soreang Residence, Desa Gandasari, Kecamatan Katapang, Wahyudin, juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas program ini.
“Alhamdulillah, di masa kepemimpinan Kang DS, gaji RT meningkat dan kami juga mendapat BPJS Ketenagakerjaan. Walaupun BSU-nya belum kami terima, tapi ini sudah luar biasa,” katanya. sabtu 16 Agustus 2025.
Menurutnya, perhatian dari pemerintah terhadap RT seperti dirinya sangat jarang terjadi di masa lalu.
Sementara itu, Ketua RW 17 Desa Panyocokan, Kecamatan Ciwidey, Ibu Dami, menyampaikan bahwa peningkatan insentif sangat terasa sejak kepemimpinan Kang DS.
“Peningkatan insentif bagi Ketua RW sudah dirasakan langsung. Program ini sangat membantu kami. Sejak Kang DS memimpin, ada kenaikan yang signifikan dan dirasakan langsung oleh para penerima,” ungkapnya.
Selain untuk RT, RW, dan kader, Pemkab Bandung juga memperluas perlindungan BPJS Ketenagakerjaan untuk berbagai kalangan lainnya, antara lain:
Penyelenggara Pemilu: Mulai dari tingkat kabupaten hingga TPS
Petani: Sebanyak 87.000 petani telah didaftarkan
Program ini memberikan perlindungan sosial kepada mereka yang bekerja di sektor informal dan pelayanan publik, agar memiliki rasa aman dalam menjalankan tugasnya.
Pemkab Bandung mengalokasikan anggaran khusus untuk mendukung program ini, termasuk untuk pembayaran premi BPJS, insentif petani, dan bantuan keuangan desa.
Langkah ini menjadi bagian dari strategi mewujudkan Kabupaten Bandung yang lebih berkeadilan dan sejahtera.
Bupati Bandung Dadang Supriatna menyatakan bahwa program ini merupakan bentuk keberpihakan kepada masyarakat.
“Kami ingin masyarakat merasa aman dan terlindungi, khususnya mereka yang bekerja langsung di tengah warga. Insentif dan perlindungan sosial ini adalah bentuk perhatian nyata dari pemerintah,” kata Kang DS.
Dengan adanya insentif dan perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan, para Ketua RT, RW, dan kader kini tidak lagi merasa terabaikan.
Mereka merasa lebih dihargai atas pengabdian yang selama ini diberikan secara sukarela dan penuh tanggung jawab.
“Semoga Kabupaten Bandung semakin BEDAS dan program ini terus berlanjut,” harap Wahyudin, Ketua RT dari Katapang.
Kami sangat terbantu. Terima kasih Kang DS atas perhatian dan kepeduliannya, ujar Ibu Dami, Ketua RW 17 Desa Panyocokan Kecamatan Ciwidey.
(Ayi Supriatna)