Komentar
JAKARTA | MEDIA-DPR.COM. Penjabat (Pj) Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Dr. Sugeng Riyanta, S.H., M.H., didampingi oleh Sekretaris BKPSDM Kabupaten Tapanuli Tengah Dedi Irama Gulo, S.T menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Pengadaan Aparatur Sipil Negara (ASN) Tahun 2024.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) di Hotel Bidakara Jakarta Selatan, Kamis (14/3/2024).
Sugeng Riyanta menyampaikan bahwa pada tahun 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Tengah (Tapteng) memprioritaskan pengadaan ASN Tenaga Guru dan Tenaga Kesehatan sesuai dengan kebijakan Pemerintah Pusat.
"Hal ini Berdasarkan Surat Menteri PAN-RB Nomor B/1006/M.SM.01.00/2024 tanggal 13 Maret 2023, hal Persetujuan Prinsip Kebutuhan Pegawai ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten/Kota Tahun Anggaran 2024 yang diterima langsung oleh saya sendiri selaku Pj Bupati," katanya.
Ia menjelaskan bahwa jumlah kebutuhan Pegawai ASN Pemkab Tapteng pada tahun 2024 yang disetujui adalah sebanyak 405 formasi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), yang terdiri dari 290 PPPK Tenaga Guru, 75 PPPK Tenaga Kesehatan dan 40 PPPK Tenaga Teknis.
"Penetapan persetujuan Menteri PAN-RB tersebut sesuai dengan jumlah yang diusulkan melalui Surat Pj Bupati Tapanuli Tengah Nomor 800.1.2.1/438/2024 tanggal 2 Februari 2024 hal Pengusulan Kebutuhan PPPK Tahun 2024 yang ditujukan kepada Menteri PAN-RB, di Jakarta. Selanjutnya mekanisme dan jadwal seleksi penerimaan ASN PPPK Tahun 2024, akan diumumkan secara resmi melalui Website Pemkab Tapteng setelah ditetapkannya Petunjuk Teknis Mekanisme Seleksi PPPK dari Kementerian PAN-RB dan diterimanya Jadwal Pelaksanaan Seleksi PPPK dari Badan Kepegawaian Negara," terang Sugeng.
Sugeng berharap agar pelaksanaan pengadaan ASN PPPK di Kabupaten Tapanuli Tengah tahun ini dapat terlaksana dengan baik, akuntabel dan transparan sehingga menghasilkan ASN yang profesional, berintegritas dan berkompeten dalam melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan serta memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Tapteng.
"Pelaksanaannya harus terlaksana dengan baik, akuntabel dan transparan sehingga menghasilkan ASN yang profesional, berintegritas dan berkompeten dalam melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan serta memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," pungkasnya.
Diketahui, Kementerian PAN-RB telah menetapkan sebanyak 1.289.824 formasi ASN Tahun 2024, yang terdiri dari 427.650 formasi ASN pada Kementerian/Lembaga Instansi Pemerintah Pusat yang meliputi 130.414 CPNS dan 297.236 PPPK dan 862.174 formasi ASN pada Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang meliputi 148.013 CPNS dan 714.161 PPPK. (Rossy)
