Komentar
Wahai | MEDIA-DPR.COM, Pencarian bakat seni olah vokal melalui lomba karaoke dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) ke-61 digelar Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai, pada Selasa (15/04). Pelaksanaan lomba karaoke yang baru pernah dilakukan di Lapas Wahai itu mendapat antusiasme tinggi dari warga binaan.
Kepala Lapas (Kalapas) Kelas III Wahai, Tersih Victor Noya mengatakan lomba karaoke yang sudah direncanakan jauh sebelumnya itu adalah bagian dari seni vokal dalam Pekan Olahraga, Seni, Intelektual, dan Kesadaran Berbangsa Bernegara (Porsenikab). "Bakat warga binaan sudah saya dapati saat mengawali tugas disini. Setiap kali melakukan pengontrolan kamar dan blok malam hari, saya sering mendengar beberapa warga binaan bernyanyi. Hal tersebut yang menjadi alasan kami melakukan lomba karaoke menyongsong HBP Ke-61 ini," terang Tersih.
Porsenikab lomba karaoke itu sendiri mendapat apresiasi dari sejumlah warga binaan yang ikut mendaftar. "Tercatat ada 19 warga binaan yang berpartisipasi. Minat mereka adalah bukti bahwa pembinaan kepribadian bidang seni olah vokal ini harus terus ditingkatkan, " tambahnya.
Dengan membawakan lagu wajib 'Indonesia Pusaka' ciptaan Ismail Marzuki dan lagu pilihan dari masing-masing peserta, pertandingan lomba karaoke selama sehari penuh itu terbukti mendapat antusias dari seluruh petugas dan warga binaan.
"Suasana Lapas menjadi meriah dengan lomba ini. Ini juga adalah bagian dari mengasah minat dan bakat seni dalam bentuk pembinaan kepribadian bagi warga binaan," tambah Kepala Sub Seksi Pembinaan, Merpaty S. Mouw.
Usai pertandingan, salah satu warga binaan, MA, yang berhasil meraih juara ketiga, mengaku sangat antusias dengan pelaksanaan lomba karaoke tersebut. "Akhirnya saya bisa menyanyikan lagu rap, aliran musik favorit saya. Alhamdulilah saya meraih juara ketiga. Semoga Porsenikab lomba karaoke akan terus dilaksanakan di event selanjutnya," ungkapnya.
