Ketua DPD KNPI Kota Sibolga Reza Andika Rahmat Zeb Tumori, Geram: Anggota DPR-RI Lasarus, Perlu Belajar Prioritas Bencana dan Etika Berbicara

Iklan Semua Halaman

.

Ketua DPD KNPI Kota Sibolga Reza Andika Rahmat Zeb Tumori, Geram: Anggota DPR-RI Lasarus, Perlu Belajar Prioritas Bencana dan Etika Berbicara

Staff Redaksi Media DPR
Kamis, 11 Desember 2025


SIBOLGA | MEDIA-DPR.COM. Ketua Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kota Sibolga Provinsi Sumatra Utara (Sumut) Reza Andika Rahmat Zeb Tumori, Geram.


Reza geram, menanggapi video yang beredar di Media Sosial (Medsos) terkait pernyataan Ketua Komisi V DPR-RI, Lasarus, yang ditujukan kepada Wali Kota Sibolga Akhmad Syukri Nazry Penarik. S.Pd.,M.M , 


"Dalam rapat koordinasi bersama mitra Komisi V, di Ballroom Pia Hotel Pandan, Tapteng, Rabu (10/12/2025) malam." membuat Ketua DPD KNPI Kota Sibolga, speak up dengan nada geram.


Kenapa tidak?: "Ketua Komisi V Lasarus ini perlu belajar apa yang paling prioritas dalam keadaan bencana, dan bagaimana etika berbicara di hadapan publik", ketusnya. Reza.


Reza menjelaskan, bahwa pada rapat ter sembut, Wali Kota sudah menugaskan Sekretariat Daerah (Sekda) Kota Sibolga Drs Herman Suwito. M.M., menghadiri rapat tersebut. ungkapnya 


Lebih lanjut diterangkan: "Karena pada waktu yang bersamaan dengan rapat itu, Wali Kota bersama Wakil Wali Kota, sedang berjuang bersama TNI dan Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sibolga, menyelamatkan ada masyarakat di Kelurahan Angin Nauli tepatnya di Jalan Dolok Martimbang, terjebak banjir dan perlu diselamatkan. 


"Akibat meluapnya Sungai Aek Doras, yang merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Sumatra Utara (Pemprovsu). meluap hingga ke jalan Dolok Martimbang dan menyasar rumah warga sepanjang jalan itu. Hingga diturunkan perahu karet ke lokasi. terangnya.


Reza menambahkan, bahwa Sekda sudah menjelaskan kepada Lasarus, terkait apa sebab Wali Kota dan Wakil Wali Kota tidak hadir. Bahwa sedang mengevakuasi warga di tengah banjir. 


"Dimana sudah dua hari kawasan sekitaran Sungai Aek Doras mengalami banjir, akibat meluapnya sungai. Juga karena ada terjadi hujan dua hari kemarin, juga mengkhawatirkan longsor. Karena di sejumlah titik bekas longsor, sudah jatuh butiran tanah." jelasnya.


Sudah dijelaskan Sekda ke Lasarus bahwa Wali Kota sedang bantu evakuasi warga terjebak banjir. Lasarus ini bukan malah memaklumi, malah tetap menyalahkan Wali Kota tidak hadir dalam rapat. 


"Emang penting mana rapat ketimbang menyelamatkan nyawa rakyat. Seperti ada sentimen pribadi kesannya Lasarus ini kepada Wali Kota Sibolga. Apa dia mau tanggung jawab klo kemarin rakyat yang sudah ditolong itu, terbawa arus air, lalu meninggal dunia.", pungkas Reza Andika Rahmat Zeb Tumori masih geram. (Lisberth Manik S.E.)

close