Kendati tidak dapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Tengah (Tapteng) Erik tetap melaju bertarung di tingkat Provinsi Sumut.
Tahap demi tahap berhasil dia lalui, satu persatu pesaingnya gugur, hingga satu-satunya perwakilan Sumut untuk berlaga di tingkat Nasional di Bandung pada 25 November 2025 nanti.
Hal itu dikatakan Erik, di Kantor DPRD Tapteng Jln. Raja Junjungan Lubis Kota Pandan Tapteng pada konferensi perss Jum'at (14/11/2025) di hadapan Anggota DPRD Tapteng usai diterima oleh Ketua DPRD Tapteng Ahmad Rivai Sibarani serta Anggota Fraksi NasDem
Lebih lanjut dikatakan: "Sejak awal tidak mendapat perhatian dari Pemkab Tapteng pasca bertarung di tingkat Provinsi, namun di titik menuju pertarungan tingkat nasional ini, Erik masih mencoba mengetuk pintu hati Bupati Tapteng Masinton Pasaribu S.H., M.H.
Surat dia, layangkan hingga kini tidak berbalas. Sedihnya lagi, Kepala Dinas (Kadis) Lingkungan Hidup dicoba temui malah terang-terangan menolaknya, hanya karena Erik merupakan pendukung calon Bupati Tapteng lain pada Pilkada 2024 lalu.
“Saya berikan surat ke
Kantor Bupati Tapteng, namun tidak ada tanggapan dari Bupati Tapteng dan bahkan Kadis lingkungan hidup yang mengatakan bahwa: "Anda pendukung pihak sebelah saat Pilkada." katanya mengungkapkan kata Kadis.
Disitu saya cuman bilang kepada Kadis bahwasannya Pilkada sudah selesai marilah kita saling merangkul, agar visi dan misi Bupati Tapteng dapat terwujudkan yaitu Tapteng Naik Kelas dan Adil Untuk Semua,” kata Erik.
Perjuangan Erik untuk dapat terbang ke Bandung malah disambut baik oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Utara (Taput). Erik pun diundang bertemu Wakil Bupati Taput, Deni Lumbantoruan yang menyatakan siap mendukung putra asal Tapteng tersebut di kancah Duta Lingkungan Indonesia tingkat nasional mewakili Sumut.
Tak hanya Pemkab Taput, perjuangan Erik juga mendapat apresiasi dari Bupati Tapteng Periode 2017-2022 Bakhtiar Ahmad Sibarani S.H., M.H., dan Anggota DPRD Sumut Rahmansyah Sibarani S.H.,M.H., Bakhtiar menilai Erik merupakan pahlawan daerah, yang telah berjuang mengharumkan nama Tapteng hingga ke kancah Nasional.
Erik, ceritakan perjalanannya hingga berhasil terpilih sebagai perwakilan Sumut. Awalnya, Erik mendaftar secara online melalui Yayasan Pusat Prestasi Indonesia dibawah naungan 2 Kementerian, yakni Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Kehutanan.
Di masa seleksi, yaitu like dan komen di Instagram Duta Lingkungan
Indonesia. Erik berhasil keluar sebagai pemenang. Kemudian, pada tes wawancara, Erik berhasil mengajukan makalah sebanyak 62 halaman, yang berisi tentang permasalahan lingkungan di Kabupaten Tapanuli Tengah, terutama masalah perusahaan yang mencemari lingkungan.
Selain itu, pada makalahnya, Erik juga membahas seputar permasalahan hutan lindung yang semakin pelik di Tapteng.
Disesi terakhir, Erik dipertemukan dengan pesaing kuatnya, Fisela Simarmata, seorang mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU). Fisela akhirnya harus mengakui keunggulan Erik pada sesi wawancara tertutup di Dinas Lingkungan Hidup Pemprovsu.
“Saya ucapkan terima kasih banyak kepada Bapak Baktiar Ahmad Sibarani, yang telah memberi perhatian dan dukungan penuh kepada saya untuk mengharumkan nama Tapteng.
Kepada Pemkab Taput, juga saya mengucapkan terima kasih. Melalui Bapak Deni Lumbantoruan Wakil Bupati Taput. Saya juga berterima kasih kepada Bapak Erikson Maharaja, Ketua GAMKI Tapteng,” ungkapnya.
Menurut Erik, motivasinya saat ini untuk ikut bertanding di tingkat Nasional adalah pesan dari Bapak Baktiar, yang memintanya untuk tidak cengeng meski tidak dapat dukungan dari Pemkab Tapteng.
“Pesan Pak Bakhtiar, jadilah petarung. Walaupun tidak jadi yang terbaik, tapi lakukan yang baik."
Saya tidak berkecil hati, walaupun tidak ada dukungan dari Pemkab Tapteng. Saya tetap membawa nama Tapteng, karena saya Putra Tapteng yang lahir dan besar di Tapteng.
Saya juga meminta, mohon doa dan dukungan dari saudara, masyarakat, dan teman-teman Kabupaten Tapanuli Tengah. Terkhususnya, saya meminta, mohon dukungan kepada DPRD Tapteng.
Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada DPRD Tapteng yang sudah menerima saya, mendukung saya penuh untuk mengharumkan Tapteng. Terima kasih banyak DPRD Tapteng ” pungkasnya.
Menanggapi itu, Musliadi Simanjuntak Anggota Fraksi NasDem DPRD Tapteng mengaku sangat menyayangkan sikap Pemkab Tapteng yang tidak menghargai perjuangan Erik Pasaribu.
“Kita tentu sangat sayangkan ketika ada putra-putra Tapanuli Tengah yang berprestasi, yang mau siap berjuang untuk mengharumkan Tapanuli Tengah tetapi tidak mendapatkan tanggapan, tidak mendapatkan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah,” ujar Musliadi.
Sesuai arahan Ketua DPP NasDem, Musliadi mengaku bahwa pihaknya akan mensuport penuh keberangkatan Erik menuju Bandung, dengan harapan dapat menyumbangkan prestasi terbaik bagi Sumut, khususnya daerah asal Erik, Tapteng.
“Kami titipkan nama baik Tapteng dalam ajang lomba duta lingkungan nasional ini kepada adinda.
Buat kita masyarakat Tapteng bangga dengan kinerja, perjuangan adinda kami. Insyaallah DPRD akan siap mendukung apa yang bisa kita buat untuk membantu adinda kami meraih sukses” pungkasnya. (Lisberth Manik S.E.)

Komentar

