Satu Lagi Penuntun Hindunesia Meninggal Dunia, Romo Puja Brata Jati (Wiku Asli Cirebon)

Iklan Semua Halaman

.

Satu Lagi Penuntun Hindunesia Meninggal Dunia, Romo Puja Brata Jati (Wiku Asli Cirebon)

Staff Redaksi Media DPR
Sabtu, 08 Agustus 2020

DENPASAR BALI | MEDIA-DPR.COM, Sungguh sebuah kehilangan yang berat ketika sosok Wiku Pelayan Umat yang tanpa lelah keliling Nusantara untuk melakukan pembinaan, pagi ini  (8/8) Sekitar pukul 03.30 WITA dikabarkan meninggalkan kita. Beliau diperkirakan kelelahan setelah datang dari pembinaan umat di Lampung selama 3 hari.

"Lewat beberapa kali pertemuan di "medan pelayanan", hingga diskusi panjang tentang usaha bersama menjaga kebhinekaan Hindunesia dengan konsep pelayanan dan pengabdian Dharma, yang kami sepakati untuk terus kami lakukan sesuai swadharma masing-masing",kata Ida Bagus Sena Panida saat di konfirmasi MEDIA-DPR.COM Biro Bali.

 
"Hindunesia berduka dan Hindunesia sangat sangat kehilangan sosok Wiku yang dekat dengan umat. Selamat jalan Romo Maning", tegasnya.

Ida Bagus Sena Panida mengatakan beliau satu-satunya Wiku atau Sulinggih trah Putra Keraton Cirebon yang ditapak (diksa) oleh Wiku Tengger (Romo Asta Brata - Newata). Seorang Wiku yang justru banyak belajar tentang Hindu Bali. Kombinasi yang yang sempurna. Darah Cirebon (Jawa Barat), ditapak oleh Wiku Tengger dan melakoni juga ageman Jawa dan Tengger dan banyak menerapkan Sesana Kawikon Bali.

Om atma tattwatma naryatma swadah, Ang Ah.
Om swargantu, moksantu, sunyantu murcantu.
Om ksama sampurna ya namah swaha

"Selamat menuju alam Sunia Romo. Tuntun kami dari alam Sunia dalam menjaga Dharma di tanah Dwipantara ini" pungkasIda Bagus Sena Panida.(GUN)
close