Mantan Bupati Tapteng Disebut Meminta Sugeng Tidak Membawa Kasus BOK ke Ranah Hukum

Iklan Semua Halaman

.

Mantan Bupati Tapteng Disebut Meminta Sugeng Tidak Membawa Kasus BOK ke Ranah Hukum

Staff Redaksi Banten
Senin, 25 Desember 2023

TAPTENG | MEDIA-DPR.COM. Kasus pemotongan dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) dan Jasa Pelayanan (Jaspel) sontak memancing reaksi dari sejumlah elemen masyarakat, organisasi maupun Parpol di Kabupaten Tapanuli Tengah.


Bagaimana tidak, selama enam tahun kasus dugaan korupsi tersebut tidak terjamah oleh Bupati juga Penjabat Bupati sebelumnya. Bahkan ada yang menyebutkan para ASN tersebut dipaksa bungkam.


"ASN itu selama ini diduga sudah dibungkam. Mungkin ini saatnya mereka bicara, mari kita dukung mereka untuk menjadikan birokrasi ini lebih baik" Dikutip dari statement Vienna Fransiska Simanjuntak, SE.


Seakan benar, yang dimana beredar kabar mantan Bupati BS meminta kepada Pj. Bupati Tapteng Dr. Sugeng Riyanta SH., MH., agar kasus Dana BOK dan Jaspel tidak berlanjut ke ranah Hukum.


Terkait permintaan kepada Pj. Bupati membenarkan hal tersebut. "Benar, sudah saya konfirmasi di beberapa media, permintaan tersebut saya tolak dan kasusnya sekarang sudah diproses oleh Kejatisu" Tulis Sugeng Riyanta kepada Mediadpr.com, Minggu (25/12/2023) pagi.


Ia katakan "Saat itu Pak BS meminta bantuan saya, via selular kemudian minta vidcall karena kami belum pernah berjumpa darat dan diskusi pada Kamis, 21 Desember 2023 untuk tidak mendorong kasus pemotongan BOK yang melibatkan Kadinkes Nonaktif inisial (N) ke APH, namun saya tolak, dan saat ini Kejatisu sudah memproses hukum kasus ini” Jelasnya. 


"Hal itu bukan ranah saya lagi. Saya Sebagai Pj. Bupati harus memperlakukan semua elemen masyarakat dan tokoh politik secara sama, itulah makna saya netral dan berdiri diatas semua golongan,” Ucapnya.


"Pak BS adalah tokoh politik terkemuka dan mantan bupati Tapteng sama dengan tokoh dari partai lainnya seperti dari Partai Golkar, Gerindra, PDIP yang berkomunikasi secara baik dengan saya jadi saya wajib berkomunikasi secara baik dengan beliau pula" kata Sugeng. 


"Jadi apa masalahnya berhubungan baik dengan semua orang? Yang penting berhubungan baik dengan saya, jangan pernah mengartikan bahwa saya tunduk dan dapat dipengaruhi oleh pihak lain, saya independen. Hanya kepentingan rakyat yang dapat mempengaruhi saya" Pungkasnya.


Sampai berita ini ditayangkan, mantan Bupati BS belum dikonfirmasi terkait pemberitaan tersebut. (*)



close