Komentar
SAROLANGUN JAMBI | MEDIA-DPR.COM,Camat Pauh Jefri.SE menyampaikan isu strategis soal sejumlah lahan yang masuk dalam wilayah desa Batu ampar yang saat ini belum jelas titik terang nya terkait pengelolaan lahan tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Jufri kepada Kapolres AKBP Sugeng Wahyudiono Sik pada saat lakukan peninjauan di desa Batu ampar,Camat Pauh menjelaskan bahwa ada sebanyak 250 hektar tanah milik desa Batu ampar yang masih dalam status tidak jelas dan masih bermasalah dengan Para pihak terkait terutama dengan pihak PT KDA karena lahan tersebut masuk HGU mereka,tapi aneh nya sejauh ini lahan tersebut tidak di kelola oleh pihak perusahaan secara baik sehingga Kondisi lahan telantar dan menjadi lahan tidur terang Camat ini lah isu strategis yang kita hadapi maka kita berharap bantuan dari Kapolres meski ini bukan ranah pihak kepolisian namun kami berharap Kapolres bisa membantu masyarakat dalam mencarikan solusi terbaik untuk masalah lahan yang terlantar saat ini jelas camat.
Selain itu hal yang sama juga di sampaikan oleh kades Batu ampar Sri Damayanti ke Kapolres terkait soal lahan yang masuk HGU PT KDA yang saat ini tidak ada fungsinya,Sridamayanti berharap supaya bisa membantu untuk mencarikan jalan keluar sehingga lahan lahan tersebut bisa dikelola oleh masyarakat Batuampar
Saat ini ada 250 hektar lebih tanah yang masuk di HGU PT KDA di seberang sana dan sekarang menjadi lahan tidur terang Sri Damayanti semoga ini bisa hal ini di bantu Kapolres terang Sri Damayanti.
Hal tersebut langsung direspon oleh Kapolres Sarolangun AKBP Sugeng Wahyudiono Sik menurut nya dalam waktu dekat akan mempelajari hal tersebut terutama pihak terkait untuk mencarikan solusi agar lahan tersebut bisa di manfaatkan dan bisa memberikan kontribusi terhadap warga Desa batu ampar sebut Kapolres.
Penulis : Asmara.
