Komentar
 |
| Charles panie Kepala Dinas PMD Kabupaten Kupang |
NTT Kupang | MEDIA-DPR.COM, Kepala Desa Tesabela Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, NTT, Mateos Dafa
Dipolisikan warganya ke Polda NTT, Gara-gara ganti penerima Bantuan Langusng Tunai (BLT) diwilayah tersebut.
Menurut Perwakilan Warga yang namanya tidak diakomodir BLT yakni elia Bessie dan Obet Liu mengatakan Pihaknya melaporkan Kepala Desa Matheos Dafa atas Dugaan tuduhan penipuan dan penggelapan dana penerimaan BLT.
Dari penerimaan sesuai dengan berita acara ada 121 orang kami semua terima pada tahap pertama sampai tahap ke-3 tetapi pada tahap yang ke-4 kami semua tidak menerima lagi
Karena nama kami semua dari 44 nama itu di ganti dengan nama orang yang memilih kepala Desa Tesabela di saat pilkades baru baru ini, maka saya dan Obet Liu mewakili 48 orang untuk melaporkan Mateos Dafa ke Polda NTT
Menurutnya, Warga berharapi kepada pihak Polda NTT ketika menerima laporan kami ini, kami menuntut agar Polda NTT bertindak sesuai dengan sila ke-5 Pancasila yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia Dalam hal kami masyarakat Desa Tesabela.
Dasar laporan kami,Kami meminta agar Polda NTT panggil dan periksa Mateos Dafa Kepala Desa Tesabela karena selama ini somasi kami masyarakat Desa Tesabela melalui LBH Surya NTT tetapi Mateos Dafa Kepala Desa Tesabela tidak menanggapi somasi kami selama seminggu.
Maka demikian kami menganggap Mateos Dafa Kepala Desa Tesabela tidak punya etika atau niat baik, bahkan kepala desa Tesabela Matheos Dafa sempat mengeluarkan pernyataan bahwa " silahkan lapor saya kemana saja saya tidak takut mau polisi atau Jaksa saya tidak pernah takut, jelas ungkapan Elia Bessie menirukan kembali ucapan Mateos Dafa Kepala Desa Tesabela.
Jadi dalam hal ini kami membuat surat ke LBH Surya NTT untuk mewakili kami ke Polda NTT. Tandas nya.
Yusak Ulin Camat Kupang Barat yang di konfirmasi via aplikasi WhatsApp kamis 12 Januari 2023 siang membenarkan kepada Redaksi ini
Saya sebagai camat merasa kesal dengan tindakan kepala desa Tesabela Matheos Dafa, yang dimana penerima BLT dari 44 nama digantikan , kepala desa Tesabela Matheos Dafa menggantikan nama- nama penerima yang sah dengan nama yang tidak pantas untuk mendapatkan dana BLT tersebut.
Yusak ulin camat Kupang barat perintahkan kepala desa Tesabela Matheos Dafa untuk segera membayar uang BLT hak milik dari 44 nama penerima tersebut dalam waktu yang sesingkat-singkatnya."Jelas printah camat Kupang barat dengan nada geram.
Charles panie Kepala Dinas PMD Kabupaten Kupang yang di konfirmasi terpisah redaksi ini Jumat 13 Januari 2023 terkait adanya penyelewengan dana BLT kepada 44 penerima di desa Tesabela kecamatan Kupang Barat kabupaten Kupang Nusa Tenggara Timur.Provinsi NTT
Saya belum bisa berbuat apa-apa dalam hal ini belum bisa menjelaskan kepada media karena semua harus sesuai dengan surat atau laporan dari kecamatan yaitu camat Kupang Barat terkait laporan masyarakat desa Tesabela adanya penggelapan dana BLT, saya masih menunggu laporan seperti apa dari camat Kupang Barat baru bisa saya simpulkan atau tindaklanjuti ." Saya sudah mendapat laporan dari masyarakat desa Tesabela terkait adanya dugaan penyelewengan dana bantuan BLT kepada 44 penerima tetapi saya belum bisa bertindak karena saya masih menunggu hasil laporan dari camat Kupang Barat."kata Charles Panie Kepala Dinas PMD Kabupaten Kupang.
Informasi dihimpun dari warga menyebutkan bahkan kades mengantikan penerima BLT dengan anak dibawah umur alias siswa SMA hanya gara-gara pilkades, padahal anak tersebut belum layak menerima
Reporter : Dance henukh
