Jalinsum Badiri-Pinangsori Macet Akibat Banjir

Iklan Semua Halaman

.

Jalinsum Badiri-Pinangsori Macet Akibat Banjir

Staff Redaksi Banten
Selasa, 16 April 2024


TAPTENG | MEDIA-DPR.COM. Hujan  mengguyur Kabupaten Tapanuli Tengah sejak siang hari mengakibatkan sejumlah sungai meluap hingga menggenangi  berbagai titik ruas jalan di Jalur Lintas Sumatera dari arah Badiri-Pinangsori, pada Selasa (16/4/2024).


Beberapa jalur di sejumlah titik jembatan penghubung akses ini lumpuh akibat genangan air yang mencapai ketinggian 70 di berbagai titik di Jalinsum ini seperti di Desa Aek Horsik, Badiri serta Albion Perancis Kecamatan Pinangsori Kabupaten Tapanuli Tengah, Provinsi Sumatera Utara.


Air yang meluap menutupi ruas jalan di kawasan ini membuat arus jalan tidak dapat dilalui kendaraan terutama roda dua.


Beberapa pengguna jalan yang tertahan di titik-titik banjir, terpaksa harus memotong jalan tempat di sejumlah titik jembatan penghubung akses ini.


Para pengendara sepedamotor yang nekat menerobos banjir mengalami kewalahan karena kendaraannya masing-masing mogok.


Tidak hanya sepedamotor, kendaraan umum termasuk angkutan roda empat juga ikut terimbas macet dan harus rela antri panjang pada titik banjir tersebut.




Salah satu pengendara sepedamotor Niman Lase (23) yang lewat menyebut dirinya berhasil melewati arus air deras yang membanjiri jalan raya berhasil lewat dengan bantuan pertolongan warga sekitar. 


"Tadi kreta saya digotong sama warga di sana sampe ke jalan yang tidak tergenang banjir, makanya bisa lolos," ujar pengendara yang telah basah kuyup tersebut.


Dirinya menyebut kalau dia bersama sejumlah pengendara lainnya sudah berada di lokasi banjir selama kurang lebih 2 jam lamanya.


"Hampir dua jam di sana tertahan," ucap Niman .


Dirinya juga menjelaskan bahwa di wilayah Kampung sebelah bekas longsor dua tahun lalu , ada rawan longsor saat ini.


"Di sana, di kampung sebelah yang ada kuburan dekat bekas longsor juga saat ini rawan. Karena tadi kita melihat kuburan yang di atas jalan mulai bergeser akibat gerakan tanahnya," ungkapnya.


Diperkirakan ada ratusan kendaraan yang hendak melintas, masih terjebak banjir di titik ruas jalinsum di sekitar Badiri-Pinangsori maupun sebaliknya. (Rossy Hutabarat)

close