KONDISI AIR SUNGAI DUA DESA JERNIH BERWARNA KUNING KEEMASAN DIDUGA DAMPAK AKTIVITAS PETI

Iklan Semua Halaman

.

KONDISI AIR SUNGAI DUA DESA JERNIH BERWARNA KUNING KEEMASAN DIDUGA DAMPAK AKTIVITAS PETI

Staff Redaksi Media DPR
Minggu, 17 Januari 2021


SAROLANGUN JAMBI | MEDIA-DPR.COM, Kondisi air sungai di dua dusun desa jernih kecamatan air hitam kini telah berubah menjadi warna emas (kuning) berubahnya air sungai ini diduga akibat maraknya aktivitas para pelaku PETI atau penambangan emas tanpa izin. 


Pekatnya air  sungai yang berada di tengah pemukiman  warga ini diduga merupakan dampak dari pencemaran atas kegiatan operasional para pelaku peti yang

saat ini bebas beroperasi di wilayah hukum kecamatan air hitam sejak sebelum Pilkada Gubernur jambi.


Menurut pengakuan warga sekitar membenarkan adanya aktivitas PETI dihulu Sungai Dua  yang di lakukan oleh warga Desa Jernih sendiri dan sebagian warga pendatang dari Jawa ujar RD saat dia menjawab dan memberikan keterangan kepada media ini pada minggu 17/1/2021  


Menurut RD saat ini di bagian hulu sungai Dua banyak yang menambang emas di dalam sungai dua ini,sehingga air sungai jadi keruh dan kuning ketika di tanya apakah Pemerintah desa dan kecamatan tidak tahu hal ini RD menerangkan semua sudah pada tahu,mereka tahu semua,Dugaan saya kemungkinan mereka sudah menjadi bagian dari mafia PETI juga sebutnya.Kalau tidak ada campur tangan para pihak terkait mana mungkin sebebas dan sebanyak itu  yang melakukan penambangan didalam dasar sungai terangnya.



"Untuk saat ini yang kerja disana hanya menggunakan  Dompen belum ada yang pakai exavator pungkas RD". 



Pantauan media ini dilapangan  terlihat air sungai dua desa jernih ini telah berubah kuning dan pekat luar biasa air nya .Ketika média-DPR.COM  menelusuri ke hulu sungai hingga satu kilommeter tak ditemukan para pelaku PETI namun menurut warga yang berhasil di jumpai di sekitar sungai tersebut

mengatakan  bahwa yang kerja tersebut ada lebih kurang dua kilometer dihulu sungai terang warga sementara air yang keruh saat ini  masih dimamfaatkan warga untuk kebutuhan mandi dan mencuci pakaian sementara  kondisi air ini telah tercemar air raksa  yang digunakan oleh pelaku penambangan terang warga bantaran sungai. 


Camat Air Hitam saat disambangi dirumah dinas nya tidak berhasil di jumpai kemungkinan lagi berada diluar karena  jam kerja lagi libur dan Rumah dalam kondisi tertutup rapat  begitu juga dengan garasi mobil dinas terbuka dan dalam kondisi kosong,Sampai  berita ini dimuat camat belum berhasil dihubungi dan memberikan tanggapan terkait maraknya  aktivitas PETI di wilayah kecamatan air hitam saat ini.


Penulis : Asmara  

close