Para Mandor Bus Terminal Kota Sibolga, Kutuk Otak Rencana Pembunuhan Arpan Nakkok P Panjaitan

Iklan Semua Halaman

.

Para Mandor Bus Terminal Kota Sibolga, Kutuk Otak Rencana Pembunuhan Arpan Nakkok P Panjaitan

Staff Redaksi Media DPR
Jumat, 29 Januari 2021

 


SIBOLGA | MEDIA-DPR.COM, Para Mandor Bus Terminal Bus Kota Sibolga Provinsi Sumatera Utara. Mengutuk keras atas Oknum dan Otak rencana pembunuhan Arpan Nakkok P Panjaitan.


Kota Sibolga adalah Kota berbilang kaum ramah dan nyaman dan tidak ada premanisme, kok belakang ini ada oknum-oknum buat masalah di Kota Sibolga. 


Hal itu diucapkan E. Panjaitan di idemkan para Mandor Bus Terminal Kota Sibolga. Kamis 28.01.2021 pagi.


Kejadian itu kami tahu dari Media On Line di Medsos dan Arpan Nakkok P Panjaitan adalah anak dari Amarhum Mandor Medan Raya. Kata mereka silih berganti bicara.


Kami para rekan-rekan Almarhum orang  tua Arpan, akan ikut terlibat mengkawal kasus ini dan kami juga wakin akan terungkap pelaku dan otak pelakunya karena juga kita yakin dengan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang baru di lantik Presiden RI Ir. Joko Widodo Rabu 27.01.2021. 



Kapolri yang baru dilantik Presiden bisa kita pastikan," Hukum tidak Tumpul ke atas tajam ke bawah." ucap mereka.


Kota Sibolga bukan seperti Kabupaten Tapanuli Tengah, banyaknya kasus-kasus, penganiayaan, pembunuhan, Pembakaran. Kata E. Situmorang ikut nimbrung memberikan statement.


Kasus di Kabupaten Tapanuli Tengah masih segar diingatan kita adalah Pembakaran Rumah Edyanto Simatupang yang pernah wartawan SiB. Pembunuhan Almarhum Wanda Boru Panjaitan, Pemukulan A. Zega Aktivis LSM, pembakaran rumah Ali Akbar Zega wartawan, Frins Walles Tambunan Ketua LSM Pijar Keadilan, Pembakaran Bengkel Apul Marbun. Pembakaran Charles Pardede wartawan yang sekarang dia dipenjara. Katanya.


Mudah-mudahan setelah Kapolri baru ini satu-persatu kasus-kasus di Kabupaten Tapanuli Tengah Provinsi Sumatera akan terungkap. Katanya (Pance)

close