TAPTENG | MEDIA-DPR.COM. Sejumlah Tenaga Kesehatan Sukarela (TKS) di Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) Provinsi Sumatra Utara (Sumut) Kamis (23/10/2025) gelar acara upacara.
Dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya:
Indonesia tanah airku, tanah tumpah darahku
Di sanalah aku berdiri, jadi pandu ibuku
Indonesia kebangsaanku, bangsa dan tanah airku
Marilah kita berseru Indonesia bersatu
Hiduplah tanahku, hiduplah negeriku
Bangsaku, rakyatku, semuanya
Bangunlah jiwanya, bangunlah badannya
Untuk Indonesia Raya
Indonesia Raya, merdeka merdeka
Tanahku, negeriku yang kucinta
Indonesia Raya, merdeka merdeka
Hiduplah Indonesia Raya.
Nyanyian ciptaan Wage Rudolf Supratman yang berkumandang seakan dimasa kali pertama Indonesia merdeka 17 Agustus 1945. Sembari di iringi Isak tangis para TKS.
Usai acara nyanyian ternyata TKS lakukan Aksi Unjuk Rasa Damai dan Disiplin (Akunrasda). menuntut kejelasan status kepegawaian mereka kepada Bupati Tapteng Masinton Pasaribu S.H., M.H., Namun hanya disambut Satpol PP Tapteng.
Mereka meminta langsung kepada Satpol PP agar langsung diterima Bupati Tapteng. Namun tak kunjung datang. Justru seketika beredar live streaming atau menyiarkan video atau audio secara langsung (real-time) Masinton tengah menikmati makan buah Durian di Kacamata Tukka. membuat para TKS histeris menangis sejadi-jadinya.
Takdinanya Ada dua Mobil melintas di depan Kantor Bupati. Para Akunrasda menyetop ternyata ada Ketua DPRD Tapteng Ahmad Rivai Sibarani dan Ketua Fraksi Gerindra Deni Herman Hulu dan Willy Saputra Silitonga dan turun dari Mobil menemui mereka.
Ahmad Rivai Sibarani meminta kepada Satpol PP untuk menghadirkan siapapun.yanh menerima mereka dan datang mewakili Dinas Kesehatan.
Dalam kesempatan itu langsung meminta agar memberikan keterangan yang kepastian kepada para TKS. Karena sebelumnya para TKS ini berkunjuk rasa di Kantor DPRD Tapteng dan Langsung Ketua DPRD Tapteng Ahmad Rivai Sibarani buat rekomendasi ke Bupati untuk TKS sesuai aturan.
Dikesempatan itu juga Ketua DPRD mengatakan untuk Dinas Kesehatan ada dana rutin 85 miliar. Dan dilanjut Willy Saputra Silitonga mengatakan. Bahwa honor mereka bukan dari APBD melainkan dari Jasa Kesehatan (Jaspel). sembari disambut para TKS menerangkan yang mereka terima hanya ada Rp. 150 ribu. ada Rp. 100 ribu dan Rp. 50 ribu per bulan
Inisiatif dari Anggota DPRD memberikan pada TKS makan dan meminta agar jaga kesehatan dan meminta kepada TKS jika menyerukan aspirasi dengan damai jangan sampai onar, kalaupun harus menunggu Bupati.
Orasi sampai malam Bupati tak kunjung datang, sementara ada menyuruh para aksi demo agar ada perwakilan ke Rumah Sewa Bupati. Dan disana mereka menyampaikan ke Satpol PP mereka si suruh Satpol PP dari Kantor Bupati. Hasilnya suruh tunggu sebentar Bupati lagi berkusuk badan.
Ditunggu-tunggu ternyata Satpol PP mengatakan Bupati sudah keluar. Sementara akses jalan hanya satu ke Rumah sewa Bupati. Dengan keterangan itu dibawa ke TKS di Kantor Bupati. Kembali histeris para Ibu-ibu dengan rasa kecewa dan menyanyikan Salah satu lagu wajib nasional yang dikenal adalah lagu Bagimu Negeri ciptaan Kusbini. sampai mereka membubarkan diri. Lisberth Manik S.E.)

Komentar

