Komentar
PROBOLINGGO GENDING | MEDIA-DPR.COM, Aksi percobaan penculikan terjadi di Dusun Talang, Desa Sumberkerang, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (17/10) petang. Beruntung, dua bocah yang sempat dibawa dua terduga pelaku, berhasil ditemukan warga.
Dua bocah yang dilaporkan diculik itu adalah HR dan Hsn. Keduanya sama-sama masih berusia 6 tahun. Aksi percobaan penculikan itu diperkirakan terjadi sore hari.
“Petugas kami menerima laporan sekitar pukul 18.00. Saat itu, ada laporan masuk dua bocah hilang,” ujar Kapolsek Gending AKP Ohim.
Sebelumnya, sekitar pukul 14.00, HR dan Hsn tengah main di parit depan rumah warga. Lantaran tak kunjung pulang, dua orang tua bocah mulai mencari keberadaan sang bocah, karena saat itu adalah jadwal dua bocah sedang mengaji.
Sekitar pukul 17.30, kedua orang tua bocah pun meminta bantuan warga untuk mencari keberadaan sang bocah. Mereka mengumumkan lewat pengeras suara masjid. Selang 30 menit kemudian, petugas kepolisian pun dihubungi untuk ikut mencari.
OLAH TKP: Petugas saat mendatangi lokasi kejadian.
Saat dilakukan pencarian, tak berselang lama warga menemukan dua bocah di ladang jagung. Jaraknya sekitar 50 meter dari rumah korban Hsn. Yang menemukan pertama kali adalah Wahyudi.
Ketika ditemukan, wajah dua bocah itu nampak ketakutan. Kepada warga dan petugas kepolisian, dua bocah itu mengaku sebelumnya diajak dua orang. Yakni sepasang lelaki dan perempuan.
“Dari pengakuan dua bocah, mereka diajak orang dua orang naik motor Scoopy warna biru. Dua bocah ini ngakunya digendong dan diancam. Jika berteriak, mereka akan dikunci dalam gudang,” terang Ohim.
Awalnya, orang asing itu mengaku kalau saudara dari bocah itu. Mereka juga sempat mengiming-imingi dua korban dengan permen dan dibelikan pakaian.
Kedua bocah itu dibawa ke area ladang jagung. “Saat mendengar banyak orang melakukan pencarian, kedua pelaku kabur dan dua anak itu berhasil ditemukan oleh saksi (warga),” jelas perwira dengan tiga setrip di pundaknya itu.
Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan terkait kasus itu. Polisi masih mencari keberadaan dua pelaku. (Agus)
